Jakarta. Tim
Kesehatan TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi Konga XXXII-B/Minustah yang dipimpin oleh Lettu Laut (K) dr. Fransiscus Seta pada beberapa waktu lalu melaksanakan vaksinasi kepada seluruh personel yang tergabung ke dalam Satgas. Istilah vaksinasi sering disebut dengan imunisasi yang berarti pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit
dengan memasukkan sesuatu ke dalam tubuh agar tubuh tahan terhadap
penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang. Imunisasi
berasal dari kata imun yang berarti kebal atau resisten. Imunisasi
terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalan atau resistensi
pada penyakit itu saja, sehingga untuk terhindar dari penyakit lain
diperlukan imunisasi lainnya.
Tujuan dari diberikannya suatu imunitas dari imunisasi adalah untuk
mengurangi angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan
kesehatan bahkan bisa menyebabkan kematian pada penderitanya. Beberapa
penyakit yang dapat dihindari dengan imunisasi yaitu seperti hepatitis
B, campak, polio, difteri, tetanus, batuk rejan, gondongan, cacar air,
tbc, dan lain sebagainya.
Jenis-jenis imunisasi ada dua macam, yaitu imunisasi
pasif yang merupakan kekebalan bawaan dari ibu terhadap penyakit dan
imunisasi aktif di mana kekebalannya harus didapat dari pemberian bibit
penyakit lemah yang mudah dikalahkan oleh kekebalan tubuh biasa guna
membentuk antibodi terhadap penyakit yang sama baik yang lemah maupun
yang kuat.
Teknik atau cara pemberian imunisasi umumnya dilakukan dengan
melemahkan virus atau bakteri penyebab penyakit lalu diberikan kepada
seseorang dengan cara suntik atau minum / telan. Setelah bibit penyakit
masuk ke dalam tubuh kita maka tubuh akan terangsang untuk melawan
penyakit tersebut dengan membantuk antibodi. Antibodi itu uumnya bisa
terus ada di dalam tubuh orang yang telah diimunisasi untuk melawan
penyakit yang mencoba menyerang.
Adapun macam - macam vaksinasi yang diberikan kepada seluruh personel Satgas Kizi Konga XXXII-B/Minustah antara lain sebagai berikut vaksinasi hepatitis B I, hepatitis B II, hepatitis B III, thypoid I, thypoid II, hepatitis A I, hepatitis A II, tripacel, meningitis, yellow fever, serta rabies. Pemberian vaksinasi ini diberikan secara bertahap sesuai rentang waktu yang telah ditentukan. Diharapkan dengan pemberian vaksinasi ini seluruh personel satgas akan terbentuk kekebalan di dalam tubuh sehingga tercegah terjadinya penularan penyakit menular di daerah penugasan nantinya.