Selasa, 27 November 2012

DANSATGAS KIZI TNI HADIRI ENGINEERING COMPANY DAN JORDAN MEDAL PARADE


Port Au Prince. Komandan Satuan Tugas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH (Mission des Nations Unies pour la Stabilistion en Haiti) atau Indonesia Enginering Company (Indo Eng Coy), Letkol Czi Arief Novianto beserta Lettu Czi Luluk Kristanto selaku Perwira konstruksi, menghadiri Upacara Japan Engineering Company dan Jordan Company Medal Parade di markas Jap Eng Coy, Charlie Camp, Port Au Prince.

Bertindak selaku inspektur upacara dalam Japan Engineering Company dan Jordan Company Medal Parade kali ini adalah Force Commander MINUSTAH Mayor Jenderal Fernando Goulart (Brasil). Upacara medal parade diawali dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara serta dilanjutkan dengan amanat yang disampaikan oleh Force Commander, dalam amanatnya Force Commander menyampaikan apresiasi sebesar - besarnya dan ucapan selamat atas penghargaan yang telah diterima oleh Japan Engineering Company dan Jordan Company, menurutnya ini merupakan hasil dari kerja keras dan semangat pantang menyerah yang telah ditunjukkan oleh Japan Engineering Company dan Jordan Company selama mengemban tugasnya sebagai bagian dari misi perdamaian dunia yang tergabung dalam misi PBB MINUSTAH.

Sebagai bagian dari upacara yang merupakan puncak acara medal parade adalah penyematan medali kepada para komandan satuan tugas masing - masing kontingen oleh Force Commander, serta dilanjutkan penyematan secara serempak kepda seluruh personel kontingen Japan Engineering Company dan Jordan Company oleh pejabat MINUSTAH yang berada di Port Au Prince. Diakhir acara kegiatan medal parade ini ditampilkan atraksi kesenian tradisional khas Negara Jepang dan Yordania serta acara jamuan makan malam.





 
  



SATGAS KIZI TNI JALANI INDUCTION TRAINING DI BUMI GARUDA CAMP


Gonaives. Guna membekali pengetahuan dan ketrampilan di dalam melaksanakan tugas sebagai bagian dari pasukan perdamaian dunia, seluruh prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH menjalani kegiatan Induction Training yang diselenggarakan oleh U7 – MTC – Clerk, Kamis (23/11).  Kegiatan ini diadakan di Bumi Garuda Camp, Gonaives – Haiti. Letnan Kolonel Juan J Bassani dari Argentina selaku ketua tim dari MINUSTAH memimpin pelaksanaan dan menjadi petatar dalam pelaksanaan kegiatan Induction Training di Bumi Garuda Camp. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama 2 hari dari tanggal 23 s.d. 24 November 2012. Kegiatan Induction Training memiliki arti yang cukup penting dikarenakan kegiatan ini berkaitan dengan sosialisasi segala aturan - aturan yang berlaku di MINUSTAH serta harus diketahui dan dipedomani oleh seluruh personel Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH.

Seperti kita ketahui bersama bahwa setiap pelibatan pasukan perdamain dunia dalam menjaga perdamaian di seluruh belahan dunia wajib mengikuti segala aturan - aturan pelibatan, tata tertib serta prosedur operasi yang berlaku. Setiap personel harus tunduk pada ketentuan tersebut dan wajib mematuhinya. Segala tindakan yang dilakukan apabila melanggar peraturan - peraturan tersebut akan mendapat sanksi yang keras dari PBB. Segala aturan yang dibuat tidak bertujuan untuk membatasi tetapi bertujuan untuk memberi kemudahan serta payung hukum bagi pelaksanaan tugas. Aturan-aturan yang berlaku secara terperinci sudah tercantum dalam aturan pelibatan (Rule of Engagement), prosedur operasi yang baku (Standar Operating Procedure) serta aturan tertulis maupun tidak tertulis lainnya.

Melalui kegiatan ini bertujuan untuk membekali serta memberikan gambaran secara lebih detail tentang aturan - aturan dari segala aspek yang berkaitan dengan aturan kemanusiaan dan misi perdamaian dunia. Disamping itu juga kegiatan ini menjelaskan tentang tata cara kerja staf-staf UN MINUSTAH baik mulai dari : U1 (staf administrasi dan personel), U2 (Staf Inteligen), U3 (staf operasi), U4 (staf Logistik), U5 (planning), U6 ( Comunication), U7 (Maritim Operation), U8 (Engineering section) dan U9 (CMCoord/Civil Military Coordination) serta MPIO (military public information office), penjelasan tentang aturan HAM, medical section, hukum perlindungan anak-anak, masalah Gender, bahaya HIV/AIDS, seksual eksploitasi dan abushment, aturan berlalu lintas, serta pengetahuan tentang para pejabat UN yang sedang bertugas di MINUSTAH.




SATGAS KIZI BERANGKAT MENUJU PORT DE PAIX, SIAP MENJAWAB TANTANGAN TUGAS


Gonaives. Dansatgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto memimpin jalannya apel pagi pemberangkatan personel yang tergabung dalam kelompok kerja perbaikan jalan fase pertama sepanjang 40 km dari Port de Paix ke jean rabel, pembersihan kanal dan pembuatan gabion/beronjong di Port de Paix, Selasa (21/110 pagi waktu setampat. kelompok kerja ini berjumlah 38 orang, dipimpin oleh Letda Czi Johan Sianturi, selaku Komandan Peleton Alber.

Menurut Letda Czi Johan Sianturi selaku Komandan Peleton Alber, pemimpin pekerjaan perbaikan jalan fase pertama ini mengatakan bahwa jalan yang menghubungkan antara Port de Paix menuju Jean Rabel merupakan satu – satunya akses bagi masyarakat yang tinggal di daerah utara, dimana jalan tersebut kondisinya sangat jelek, banyak terdapat kerusakan di sepanjang jalan. Terutama apabila musim penghujan tiba banyak terdapat genangan air sepanjang jalan dan praktis menghambat mobilitas masyarakat dalam beraktivitas sehari – hari. Oleh karena itu, Komandan UNPOL Port de Paix melalui MPC meminta bantuan MINUSTAH untuk memperbaiki kondisi jalan tersebut dalam rangka mendukung Pemerintah Haiti menyediakan infrastruktur yang lebih baik bagi masyarakat. Atas dasar itu maka MINUSTAH mengeluarkan perintah kepada Satgas Kizi TNI Kontinegen Garuda XXXII-B/MINUSTAH yang tertuang dalam Engineering Tasking Order (ETO) No. 199.01/MPC/2012 tentang perintah untuk melaksanakan perbaikan jalan dari Port de Paix menuju Jean Rabel. Menurut rencana perbaikan jalan tersebut memakan waktu selama ± 3 bulan, dimulai dari tanggal 21 November 2012 s.d. 21 Februari 2013. Ditambahkan pula bahwa dalam pekerjaan fase pertama ini dikerahkan sejumlah alat berat sebanyak 2 unit low bed, 1dozer, 1 unit exavator, 1 unit mobil maintenance, 2 unit mobil tangki, 1 unit truk cargo dan 2 unit dump truk.

Sesuai dengan rencana yang telah diberikan oleh MINUSTAH, bersamaan dengan proses pekerjaan perbaikan jalan fase pertama ini, prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH akan melaksanakan kegiatan pembersihan kanal dan pembuatan gabion/beronjong di Port de Paix.

            Sementara itu, Dalam amanatnya yang disampaikan dalam apel pagi pemberangkatan personel ke lokasi kerja di Port de Paix, Komandan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto menegaskan kepada anggotanya untuk mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan dalam bekerja. Baik keamanan personel, material, maupun kegiatan. Disamping itu selaku Prajurit TNI yang memegang teguh sapta marga, sumpah prajurit dan 8 wajib TNI untuk tetap menjaga kedisiplinan dan loayalitas. Diharapkan dengan semangat dan jiwa pantang menyerah laskar – laskar garuda siap menjawab setiap tantangan tugas yang diberikan.
 


 

TNI DUKUNG KEGIATAN HARI ANAK SEDUNIA


Gonaives. Dalam rangka memperingati International Children Day atau yang lebih dikenal dengan Hari Anak Sedunia yang jatuh setiap tanggal 20 November 2012, Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH bersama - sama dengan kontingen ARGBATT dan kotingen dari Pakistan melaksanakan kegiatan bhakti sosial berupa pemberian bingkisan berupa bahan makan serta pemeriksaan kesehatan kepada anak - anak. Peringatan hari anak sedunia diadakan di IBERS local, Gonaives – Haiti. Seperti kita ketahui bersama bahwa Pada tahun 1990 dilakukan ratifikasi konvensi hak – hak anak oleh PBB, oleh karena dasar itulah maka PBB menetapkan setiap tanggal 20 November sebagai hari anak-anak sedunia tau international children day.

Dalam kesempatan ini, Lettu (K) Fransicus Seta, Dokter Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH selaku koordinator kegiatan peringatan hari anak sedunia menyampaikan bahwa pelayanan kesehatan kepada anak - anak sangat dirasakan penting artinya karena belum meratanya pelayanan kesehatan oleh pemerintah daerah Haiti pasca terjadinya bencana gempa bumi pada tahun 2010 silam. Disamping itu kondisi lingkungan yang kurang memperhatikan faktor kebersihan dan sanitasi memperburuk tingkat kesehatan mayarakat khususnya anak - anak. Kondisi ini diperparah dengan minimnya pengetahuan dan kesadaran yang dimiliki oleh masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan agar kesehatan tetap terjaga.

Selain kegiatan pelayanan kesehatan, dalam rangkaian kegiatan peringatan hari anak sedunia ini diisi dengan acara hiburan bagi anak - anak seperti pertunjukan badut, menyanyi bersama dan menari. Di akhir acara, tidak kalah menariknya adalah dibagikan sejumlah bingkisan yang berupa bahan makanan kepada anak - anak yang hadir dalam acara ini. Sambutan antusias dari anak - anak terlihat dari wajah meraka. Mereka rela mengantri demi mandapatkan bingkisan berupa bahan makanan yang telah disiapkan oleh masing - masing kontingen.

             Letda Czi Frengka Siahaan selaku Komandan Peleton Zeni Konstruksi II Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH bersama – sama dengan beberapa anggota yang turut serta hadir dalam kegiatan ini memberikan bingkisan berupa bahan makanan kepada anak-anak.  Mr Jean-Etieme dorcent selaku asisten informasi umum wilayah Artibonite menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sangat tinggi kepada Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH yang telah mendukung kegiatan ini dan memberikan bantuan pelayanan kesehatan serta pemberian bingkisan berupa bahan makanan.
 


 
 
 
 
 
 

TNI BANTU CHILIBATT PINDAHKAN WATER TREATMENT PURIFICATION


Cap Haitian. Atas dasar kendala keterbatasan peralatan dan kemampuan yang dimiliki oleh CHILIBATT maka peralatan water treatment purification yang dimiliki olehnya belum dapat dipindahkan bersamaan pada saat kepindahan CHILIBATT camp dari Port de Paix ke Cap Haitian. Hal ini yang menjadi kendala adalah terlalu sempitnya akses jalan menuju tempat tersebut sehingga peralatan zeni yang ada tidak dapat memasuki tempat tersebut. Dua kendala inilah yang menjadi dasr pertimbangan bagi MINUSTAH untuk meminta bantuan kepada Satgas Kizi Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH guna mnedukung kegiatan pemindahan water treatment purification bagi CHILIBATT. 

Berdasarkan Engineering Tasking Order No. 195.01/MPC/2012 tanggal 9 November 2012, Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH mendapat tugas dari Engineering Section U-8 MINUSTAH untuk mendukung kegitan pemindahan water treatment purification dari Port de Paix ke Cap Haitian. Dalam mendukung kegiatan ini Satgas Kizi TNI mengerahkan 1 unit prime mover, 1 unit low bed serta 1 unit crane.

Menurut Letda Czi Johan yang memimpin pekerjaan ini mengatakan, guna mendukung kegiatan pemindahan water treatment purification dikerahkan personel sebanyak 9 orang, dan pekerjaan dimulai dari tanggal 13  s.d. 15 November 2012. Sementara untuk kegiatan pengamanan akan didukung oleh tim escort dari ARG BATT serta dari CHILI BATT disamping pengerahan tim escort dari INDO ENG COY sendiri.

“Buruknya kondisi jalan serta tingginya dataran dengan suhu udara yang cukup dingin dan berkabut di daerah Cap Haitien, bukan merupakan kendala bagi prajurit TNI untuk tetap semangat bekerja melaksanakan tugas. Tercapainya keberhasilan tugas sesuai dengan dengan waktu yang telah ditetapkan oleh MINUSTAH merupakan tujuan yang harus menjadi prioritas. Tentunya tanpa mengesampingkan faktor keamanan dan keselamatan bekerja serta berkendara”, tambah Letda Czi Johan.

Sementara itu, Dansatgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto menegaskan kepada anggotanya untuk selalu mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja dan berkendara. Mengingat kondisi lalu lintas yang kurang teratur maka kepada personel yang terlibat khususnya para sopir agar lebih waspada dalam mengemudikan kendaraannya.




SATGAS KIZI TNI MULAI PEKERJAAN PEMBANGUNAN KONSTRUKSI JEMBATAN


            Gonaives. Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH mulai melakukan pekerjaan awal pembangunan konstruksi jembatan Sungai Saint Arment. Pekerjaan awal tersebut berupa perakitan rangka besi untuk pembuatan jambatan bagi pejalan kaki. Sesuai dengan Engineering Task Order No. 152.02/MPC/21012 tentang pekerjaan fase kedua pembangunan jembatan di Goanives. Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH mendapat tugas untuk melaksanakan pembuatan 3 buah jembatan yang terdiri atas 2 buah jembatan bagi pejalan kaki serta 1 buah jembatan bagi kendaraan.

Pekerjaan pembuatan jembatan dipimpin oleh Lettu Czi Luluk Kristanto selaku Perwira Konstruksi Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH. Pekerjaan ini dijadwalkan selesai tanggal 13 Januari 2013. " Saat ini pekerjaan perakitan dan pengelasan jembatan telah mencapai 13,80% dan diharapkan akhir minggu ini bisa dilakukan pengecatan. Menurut rencana minggu depan kita bisa melakukan pekerjaan pembuatan pondasi jembatan baik untuk tepi jauh maupun tepi dekat jembatan", Jelas Lettu Czi Luluk Kristanto di sela - sela melakukan pengawasan pelaksanaan pekerjaan pengelasan di bengkel Bumi Garuda Camp.

Menurut Dansatgas Letkol Czi Arief Novianto, pembangunan jembatan Sungai Arment merupakan kelanjutan dari pekerjaan jembatan fase pertama yang telah dilaksanakan oleh Kontingen Garuda sebelumnya. “Secara teknis, pekerjaan pembuatan jembatan ini dapat berjalan lancar dan sesuai rencana. Dukungan material dari MINUSTAH regional Gonaives berjalan lancar serta semangat dan etos kerja yang tinggi juga menjadi penentu kelancaran pekerjaan tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan”, ujar Dansatgas.

            Ditambahkan pula oleh Dansatgas, pembuatan jembatan baik jembatan bagi pejalan kaki dan jembatan bagi kendaraan ini sangat penting artinya bagi masyarakat Gonaives, karena akan mempermudah mobilitas masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari - hari.
 


 
 
 
 

Rabu, 21 November 2012

SURVEY PEKERJAAN JALAN, TNI TEMPUH JALAN BERLUMPUR


Port de Paix. Suasana hujan gerimis dan kondisi jalan yang berlumpur merupakan situasi dan kondisi medan yang harus ditempuh Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH dalam melaksanakan kegiatan survey daerah pekerjaan perbaikan jalan dari Port de Paix ke Jean Rabel sepanjang 40 km. Kondisi jalan yang sebagian besar masih berupa tanah yang diperkeras ini mengalami kerusakan parah, di musim penghujan jalan ini susah dilalui karena sebagian besar tergenang dan berlumpur serta di sebagian tempat lainnya banyak terdapat gorong - gorong yang rusak.

Pelaksanaan survey berdasarkan atas Internal Working Order (IWO) No 650/U-8 Ops dari U-8 Ops MINUSTAH. Dalam pelaksanaan survey ini melibatkan 8 orang personel Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH, yang dipimpin oleh Lettu Czi Lluk Kristanto selaku Perwira Konstruksi serta didampingi oleh Lettu Czi Komang Arya selaku Perwira Seksi Operasi. Kegiatan survey ini bertujuan untuk mengumpulkan bahan keterangan unutuk perencanaan pekerjaan perbaikan jalan dari Port de Paix ke Jean Rabel sepanjang 40 km, serta melaksanakan koordinasi awal dengan engineering staff sektor regional Port de Paix dan instansi terkait lainnya guna mendukung pelaksanaan tugas nantinya. 

"Kondisi jalan yang rusak parah sangat menghambat mobilitas masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari - hari, sehingga diharapkan dengan kegiatan perbaikan jalan ini harus selasai dengan waktu yang telah ditentukan oleh MINUSTAH sehingga aktivitas ekonomi masyarakat dapat berjalan dengan lancar", kata Lettu Czi Luluk Kristanto.

Sementara itu pada kesempatan lain, Dansatgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto menegaskan bahwa diharapkan dalam waktu dekat ini engineering tasking order dari MINUSTAH dan autorisasi dari instansi daerah terkait pelaksanaan perbaikan jalan dari Port de Paix ke Jean Rabel sepanjang 40 km dapat segara turun sehingga pekerjaan dapat segera dimulai.





Senin, 19 November 2012

WAMENHAN DAN KASAD TINJAU CAMP KONTINGEN GARUDA DI GONAIVES

           
           Gonaives. Wakil Menteri Pertahanan RI Letnan Jenderal TNI (Purn) Syafrie Syamsoedin dan KASAD Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo beserta rombongan, mengunjungi prajurit TNI yang tergabung dalam Stagas Kizi TNI Konga XXXII-B/MINUSTAH (Mission des Nations Unies pour la Stabilisation en Haiti) di Bumi Garuda Camp, Gonaives - Haiti (15/11).

          Rombongan tiba di Bandara Udara Internasional Toussaint Louverture, Port Au Prince - Haiti, Rabu (14/11) pukul 13.15 waktu setempat. Kedatangan rombongan ini disambut langsung oleh Dansatgas Kizi TNI Konga XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto dan Engineering Staff Officer U8 section MINUSTAH dari Indonesia Mayor Czi Hiras Turnip.

          Selanjutnya, Wakil menteri pertahanan dan KASAD beserta rombongan melaksanakan pertemuan dengan Special Representative of the Secretary General United Nations Stabilization Mission in Haiti (MINUSTAH) yang dijabat oleh Mr. Mariano Fernadez dan Force Commander Letnan Jenderal Fernando Goulart di runag pertemuan SRSG coumpund, Port Au Prince - Haiti.

          Dalam pertemuan ini dibicarakan tentang fungsi dan peran Bangsa Indonesia dalam percaturan dunia dalam hal ini khususnya TNI yang ikut serta secara aktif menjaga stabilitas perdamaian dunia yang tergabung dalam misi pasukan perdamaian. Disamping itu juga dibicarakan tentang kesiapan Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH untuk melaksanakan tugas di Haiti yaitu melaksanakan kegiatan rekonstruksi dan rehabilitasi sarana umum yang rusak akibat bencana alam gempa bumi tahun 2010 silam.

         Keesokan harinya, Kamis (15/11) dengan mengendarai helikopter milik UN, Wakil Menteri Pertahanan dan KASAD beserta rombongan didampingi oleh  Dansatgas Kizi TNI Konga XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto dan Engineering Staff Officer U8 section MINUSTAH dari Indonesia Mayor Czi Hiras Turnip berangkat mengunjungi Bumi GAruda Camp di Gonaives - Haiti. Rombongan tiba di Bumi Garuda Camp disambut oleh Wadansatgas beserta seluruh anggota satgas yang tergabung di dalam Satgas TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH. Selanjutnya rombongan menerima paparan dari Dansatgas Letkol Czi Arief Novianto didampingi Wadan Satgas Kapten Czi Donny A tentang pekerjaan dan perkembangan tugas-tugas di Satgas Kizi TNI XXXII-B/MINUSTAH di Haiti.   

          Pada kesempatan kunjungan ini Wakil menteri Pertahanan memberikan secara langsung bantuan berupa obat – obatan kepada Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH dan diterima oleh Dansatgas Letkol Czi Arief Novianto. Dalam pengarahannya kepada seluruh anggota satgas, Wakil menteri Pertahanan dan KASAD menekankan bahwa keberhasilan yang telah dicapai kontingen sebelumnya perlu dipertahankan sehingga dengan pencapaian keberhasilan tugas yang diberikan oleh PBB maka akan mengangkat nama dan integritas Bangsa Indonesia di dunia internasional. Disamping itu juga disampaikan kepada seluruh anggota satgas untuk tetap menjaga kebersihan, kesehatan dan makan makanan yang bergizi serta istirahat yang cukup untuk menjaga tubuh tetap optima guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas nantinya. Dalam akhir pengarahan Wakil Menteri Pertahanan dan KASAD menyampaikan keyakinannya bahwa Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH mampu mencapai keberhasilan dalam melaksanakan tugas yang diberikan. Pada akhir kunjungannya rombongan melihat kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Satgas Kizi TNI Kontingan Garuda XXXII-B/MINUSTAH serta mengikuti jamuan makan siang.






Minggu, 18 November 2012

FORCE COMMANDER KUNJUNGI CAMP TNI DI GONAIVES - HAITI


Gonaives. Force Commander, major General Fernando Goulart, malakukan kunjungan ke Bumi Garuda Camp di Gonaives - Haiti yang merupakan Camp Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH (Mission des Nations Unies pour la Stabilisation en Haiti) dengan pimpinan Letkol Czi Arief Novianto selaku Komandan Satgas (Dansatgas). 

Dalam kunjungannya, Major General Fernando Goulart beserta rombongan disambut langsung oleh Dansatgas Letkol Czi Arief Novianto dengan jajar kehormatan dan berbagai pertunjukan kesenian Indonesia yaitu Reog Ponorogo dan Tari Saman, tari khas dari daerah Aceh. Turut menyertai dalam rombongan itu, Mayor Czi Hiras Turnip selaku Engineering Officer Staff U8 Operation Section.

Kunjungan rombongan Force Commander berkaitan dengan perkenalan resmi Major General Fernando Goulart selaku Force Commander kepada Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH yang baru saja tiba di Gonaives. Seperti diketahui bersama Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH menggantikan kontingen sebelumnya yang telah mengakhiri penugasannya di Haiti.

Dalam amanatnya, Major General Fernando Goulart menyatakan rasa bangganya kepada Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda karena  dengan penuh dedikasi dan semangat tinggi mampu melaksanakan tugas yang diberikan. Besar harapan ditujukan kepada Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH untuk dapat melaksanakan tugas yang diberikan dengan sebaik - baiknya. Disamping itu juga, disampaikan kepada seluruh personel Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH untuk tetap menjaga komunikasi yang baik dan saling hormat menghormati baik dengan sesama anggota MINUSTAH juga dengan masyarakat serta tidak kalah pentingnya untuk tetap menaati peraturan umum selaku personel Pasukan Perdamaian PBB.

Usai memberikan pengarahan secara singkat kepada seluruh anggota, rombongan Force Commander memberikan pengarahan singkat kepada seluruh perwira di ruang rapat dan menerima cindera mata dari Dansatgas Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH. "Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH siap melaksanakan tugas - tugas zeni baik kegiatan konstruksi vertikal maupun horisontal serta kegiatan rehabilitasi di berbagai daerah di kawasan utara Haiti sesuai dengan lingkup area of responbility (AOR)", kata Letkol Czi Arief Novianto pada saat menerima secara resmi kunjungan Force Commander di ruang rapat.

Secara keseluruhan, Force Commander dan rombongan merasa puas dan bangga dengan kehadiran Indonesia di Haiti dan yakin bahwa Satgas TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH siap melaksanakan tugas.