Jumat, 21 Desember 2012

UPACARA HARI JUANG KARTIKA BERLANGSUNG KHIDMAT



Gonaives - Haiti.  Dalam suasana yang sangat sederhana tetapi sarat dengan nilai – nilai filosofi kejuangan, peringatan Hari Juang Kartika diperingati oleh seluruh personel Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/MINUSTAH di Bumi Garuda Camp, Gonaives – Haiti, Senin (17/120). Hari Juang Kartika  tahun ini mengambil tema, “Dilandasi profesionalitas dan semangat juang, TNI Angkatan Darat bersama komponen bangsa siap menjaga kedaulatan NKRI”, Kasad Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo menegaskan dalam amanatnya yang dibacakan oleh Irup, letkol Czi Arief Novianto bahwa modernisasi Alutsista tanpa didukung profesionalitas dan semangat juang prajurit, maka hasilnya tidak akan optimal. Rangkaian acara dimulai dengan Upacara Hari Juang Kartika dengan Irup Letkol Czi Arief Novianto.

Dalam amanatnya, Hari Juang Kartika dilatarbelakangi oleh sebuah peristiwa yang sangat bersejarah yaitu peristiwa Palagan Ambarawa dimana TNI AD (yang pada saat itu bernama Tentara Keamanan Rakyat / TKR) dibawah pimpinan Kolonel Soedirman, sebagai Komandan Divisi V Banyumas, telah bersama-sama dengan rakyat berjuang mengusir tentara sekutu keluar dari Ambarawa dengan persenjataan seadanya namun dengan dilandasi semangat juang yang tinggi, keuletan, keberanian, sikap pantang menyerah dan rela berkorban, hingga akhirnya mampu mempertahankan kemerdekaan ini dari agresi tentara sekutu.
Kasad  berharap semangat juang Palagan Ambarawa menjadi tonggak perjuangan TNI AD dalam menegakkan kedaulatan negara, menjaga keutuhan NKRI dan melindungi    keselamatan bangsa serta sebagai penerus wajib mewarisi nilai dan semangat pengabdian para pahlawan.  

 Dengan tema Hari Juang Kartika tahun ini tercermin komitmen dan tekad kuat seluruh jajaran TNI Angkatan Darat untuk membangun postur TNI Angkatan Darat yang profesional, modern dan militan sekaligus semangat untuk memperkokoh keterpaduan dan kerjasama dengan segenap komponen bangsa lainnya. Kokohnya kerjasama dan keterpaduan akan membentuk suatu kekuatan yang sinergi dalam mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan dan hambatan sehingga Bangsa dan Negara Indonesia dapat berdiri kokoh. Sejalan dengan itu pula maka TNI Angkatan Darat sedang melaksanakan tarnformasi TNI Angkatan Darat secara terarah dan terukur yang meliputi aspek doktrin, organisasi, latihan, personel, kepemimpinan, material dan pengelolaan anggaran.

          Diharapkan kedepannya seluruh prajurit TNI Angkatan Darat harus menjadi prajurit yang terlatih, tangguh dan handal guna mewujudkan profesionalisme keprajuritan.
 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar